Radio Jadul?

 

"Membuat Pendengar Radio Kembali Dekat"

Ceritadiri.com ~ Kadang kelupaan kalau masih ada musik yang bisa didengar dari perangkat.

Apa karena angkatan lama ya, masih kenal yang namanya radio. 

Generasi yang Berbeda

Ananda berdua di rumah enggak pernah tahu yang namanya radio. Tahu sih tapi enggak ada yang kena dengan nama itu.

Kalau masa muda ada siaran radio favorit. Seperti radio rohani Maestro FM 92.5 MHz. Mau denger lagu romantis dulu sih ada Bandung Inspiring Sounds, K-lite FM 107.1 MHz. Yang paling cool denger Jazz Wave, KLCBS, FM 100.4  MHz. 

Masih banyak lagi. Kadang tergantung mood-nya lagi "kemana".  Kadang yang jarang didengar pas di stel lagunya kena di hati, padahal bukan jagoannya. Ketahuan yaa hehehe denger pas moodian.

Surat Cinta Dari Jaman ke Jaman

Dulu sih suka kirim lagu buat yang di sono hahaha, via radio. Sekarang sudah tinggal buka aplikasi yang bisa langsung kepoin kegiatannya.

Kalau lagi pacaran biasanya lagunya yang romantis. Dulu sih sering nyari lagunya Phill Collins, karena sang pacar suka penyanyi itu. 

Baca juga : Spice Girls

Kalau saya sih siapa saja kalau memang pas. Jadi bisa suka Carpenter hehehe kesukaan pacar juga. Beatles, Bee Gees, Tatsuro Yamashita, dengan lagu Mermaid. Sampai Trie Utami, dengan lagunya Ku Ingin Kau Ada 

Lagu wajib pas pacaran uhuiii!

Sampai dibolak-balik itu pita kaset, alias rewind. Cie! Masih ada kalimat ini. Sekarang sudah berdebu alias jadi pajangan saja. Di lemari tape jadul!

Baca juga : Masih Tetap Ada Perbedaan

Aplikasi Lama Masih Bertahan

Beruntung, sampe sekarang masih bisa denger radio, walaupun CD Player-nya sudah tua dan soak

Biasanya kalau ingat, pagi hari langsung ke Maestro FM. 

Itu pas belum kenal platform media social pemutar musik, juga siniar yang sekarang menjamur. 

Apalagi sekarang ada siniar ... entahlah penyiarnya saya enggak kenal. Semua pada curhat, permasalahan diangkat dari kesukaan pendengar.

Membaca berita di Kompasiana kalau ada satu radio berhenti mengudara, cukup miris. Jadi tergerak deh pengen dengar radio lagi.

Gimana, Bro and Sist? Yuuk kita naikkan lagi kecintaan sama radio!

'nd

Harapan sekarang sih ingin mengenalkan radio lebih intens di rumah. Minimal kedua Ananda ngerti tentang platform radio. Karena mereka lebih kenal You Tube, Reel, dan Spotify.

Rasanya baru sadar, mengapa saya lebih berlari ke arah masa depan? Tujuannya sih cuma satu ingin menyamakan persepsi dan "langkah kaki" dengan kedua anak remaja.

Semoga harapan kecil ini bisa direalisasikan.

Love, Audy