Natal 2022






"Momen Setahun Sekali"


Ceritadiri.com 

aku pun tidak berhenti mengucap syukur karena kamu. Dan aku selalu mengingat kamu dalam doaku, 


    Galojo!

    Memasuki minggu natal tidak sesuai dengan yang diinginkan. Biasanya dari awal tahun sudah memikirkan akhir tahun harus bagaimana. 

    Beberapa hari ini, kurang fit karena ke kamar mandi terus. Keluar deh atas bawah. LOL!

    Hari kedua dibawalah ke Puskesmas dekat rumah. Kata dokter sih keracunan makanan! OMG! Makan apa?

    Ngomong sama Hubby, keracunan makanan. Kagetlah dia. Ibunda juga. Makan apa?

    Kalau mau dirunut sih memang lagi jorok makannya. Yang biasanya rapih makannya karena banyak makanan di rumah semua di hap!

    Curiganya sih sama pepaya mentah yang masih bergetah, psst ... sampe hari ini tanggal 26 belum mateng! Saya beli tanggal 22 gitu!

    Pengen banget makan pepaya, jadi masih keras juga dimakan. Galojo! Hehehe, rakus kata Hubby.

    Ibu jangan kuatir saya kasih obat biar enak lambungnya. Begitu kata dokter yang saya datangi.


    Apa cuaca?

    Cuaca juga disalahkan! Terlalu dingin! Otak saya mulai menyalahkan apa saja yang menjadi kemungkinan penyebab saya sakit!

    Sudah terlewatkan sih yang parahnya. 

    Seperti pas lagi nulis cerita ini brrr ... dingin ... padahal cuma 20°

    Biasanya enggak sampai menusuk tulang!

    Rasanya tiga rangkap baju, plus celana training, kaos kaki tebal plus handuk kecil buat nutup kepala masih belum cukup dengan selimut tebal. 

    Hohoho!

    Lagi membayangkan teman lain di belahan dunia sana dengan ketebalan saljunya. Saya enggak tahan!

    Barangkali memang cuaca lagi enggak pas pada tempatnya, atau memang bulan Desember cuacanya ekstrem? Ataukah saya yang lagi lemah badan karena "bolak-balik" kamar mandi tiga hari yang lalu.

    Semangat!


    Audy Pengejar Momen!

    "Bagaimana sudah kuat? Enakkan badannnya?" tanya Hubby

    Saya tahu, tatapan atau setiap pertanyaan yang diajukan apa yang musti dijawab dan harus pas jawabannya.

    Menyemangati diri sendiri tuh susah! Rasanya sudah nyaman dalam pelukan selimut tebal. Beranjak untuk bergerak. 

    Sudah terbayang ruangan dengan AC super duper dingin. Iya gereja tempat saya dan keluarga beribadah dinginnya!





    Tahu sendirikan, saya orangnya enggak mau kehilangan momen! 

    Bangun Audy! Hentakkan di dada muncul.








    Cek Juga Album Foto Natal 25 Desember 2022 di Facebook 


    Momen Natal 2022

    Akhirnya, momen itu terjadi dan lanjut terus sampai bisa melewati tanggal istimewa tiap tahun.

    Senang kalau melihat wajah anak-anak yang bergembira karena keinginan terpenuhi.

    "Ya enggak apa-apa kan mereka dapat transfer dari omnya. Biarkan saja beli barang yang mereka mau" jelas Hubby ketika saya sedikit melotot karena pulang gereja Ananda mau ke Toserba yang dekat dengan gereja.

    Bersyukur untuk anak-anak yang baik, mengerti untuk keadaan yang ada. 
    "Enggak  yang ini saja, Pa. Bagus murah! Jangan yang mahal! Nanti uang tabungannya habis!" Saya sama Hubby tersenyum dengan jawaban yang mereka berikan.
    "Ini bagus nih!" jelas saya melihat sesuatu yang keren.
    "Enggak, mahal!"

    Ya sudah, ada sedikit dipakai buat makan brunch.  Bingung mau sarapan pagi udah lewat, mau masuk ke makan siang belum nyampe. Jadi disebut tengah-tengah hahaha.

    Anak baik!

    Selalu Menu Special!

    Mau buat apa, Ma? Begitu pertanyaan Hubby menanyakan menu untuk tanggal 25. Ditanya seperti itu ketika kondisi kirang fit rasanya mau nolak. Pengen selimutan.

    Sayang banget deh tanggal 25 tahun ini jatuh pada hari Minggu, pas si embak libur. Sudah diminta masuk sih, cuma ga bisa alasannya capek! Ya sudah, kami enggak pernah maksa. Memang di ajaran kami juga para pekerja harus berisitirahat.

    Bikin Fettucini Carbonara saja deh! Itu yang bumbunya pakai susu, jadi putih! Biasa deh suka ketukar antara Bolognaise dengan Carbonara.

    Ada perbedaan juga antara Fettucini dan Spaghetti. Tahu kan?




    Kesukaan semua, khususnya kedua Ananda kesayangan. 

    Menu biasa kalau natal. 

    Biasanya nanti saya panggang dikasih krem buat panggang lebih banyak di atasnya. Yummy. Jadi deh Fettucini Schotel panggang hehehe. Satu Resep untuk jadi dua menu.




    Berjuang dari rasa mual untuk makan yang normal sulit juga. Sedikit-sedikit uek!  Dilarang makan yang mengandung susu gimana coba! Tukang masak dilarang cicip, lol! Hajar deh! Alhasil WC dan kena marah hahaha.

    Resolusi tahun depan sudah ada?

    Sekarang sudah tanggal 26 beberapa hari lagi nih ke Tahun Baru?

    Banyak yang tahun ini belum tercapai. Kebanyakan pengennya. Tetapi bersyukur, keluarga bisa melewati semua, masih dengan "muka tebal dan topeng"

    Beberapa resolusi yang terlintas di benak :

    * Blog harus lebih rapih lagi. 

    * Hutang yang masih ada cepat dilunasin.

    * Wajah tetap awet muda




    * Rambut tetap hitam tanpa dicat

    * Dapat hadiah dari Lomba-lomba kesukaan

    * Ilmu diturunkan buat anak-anak, sama yang mau. 

    * Cinta ... cinta more ❤ From and To Me 

    * Banyak lagi dah!


    'nd

    Banyak sih yang pengen diinginkan tetapi harus bisa sadar diri. Ada rem juga yang harus diberi minyak biar enggak karatan tuh remnya!

    Dengan keterbatasan kami sekeluarga masih bisa menikmati mujizat dari Tuhan.

    Doa untuk sekeliling keluarga yang menjadi pagar penolong.

    Kalau ditulis semua keinginan akhirnya satu kata di antara semuanya hanya satu

    "Kami sekeluarga sehat!"


    Love,  Audy


    Credit Pic. By Audy Jo 



    Share:

    0 Comments:

    Posting Komentar

    AJPena Online Class

    Buletin My World

    Klik Ikuti - Untuk Cerita Terbaru

    Ebook Audy Jo







    Klik Gambar Buku untuk Beli
    Pembayaran via : CC, Alfamart, GoPay, OVO

    Advertisement