Semua orang punya impian, cita-cita, hobby, ada rasa ingin melakukan sesuatu sesuai keinginannya.
Tidak semudah itu mewujudkan seperti yang ada di gambar pikirannya. Dengan yang ada bisa juga terwujud untuk mengeksekusi impiannya, yang pada akhirnya akan mewujudkan impian sesuai dengan gambaran yang ada di pikirannya.
Punya impian apa, Sobat?
***
Barangkali rasa keperempuanan itu menyeruak dari kalbu, sehingga apa saja yang berbau seni ingin dikerjakan.
Saya rasa, bukan saya saja banyak perempuan lain yang ingin menciptakan keharmonisan dalam dirinya. Kadang tidak bisa tersalurkan, karena beberapa hal.
Beberapa seperti:
1. Rasa malas yang besar
2. Keterbatasan waktu
3. Sibuk dengan urusan keluarga, khususnya ketika anak-anak masih membutuhkan perhatian lebih
4. Tidak ada modal
Dan masih banyak lagi alasan yang bisa memendam keinginan.
***
Ketika saya masuk dalam fase, "Saya berserah", saya mulai mengalihkan perhatian dengan menjahit baju.
Menjelang masuk usia 30 tahun. Akhirnya memutuskan untuk belajar menjahit. Beruntung ada adik ipar dan kakaknya, juga Tante adik mami yang sudah terjun duluan di bidang ini. Banyak sekali ilmu yang bisa saya dapatkan.
Baca juga : Mau Pakai Baju Seperti Mama
Dengan beberapa contoh pola yang saya dapat dari Ibunda, bisa mulai mempraktekkan.
Zaman dulu setiap beli majalah Femina atau Kartini suka disisipkan pola baju. Saya belajar darimana saja.
Ada teman adik yang guru dari Amerika memberikan pola untuk badan besar. It's very excited.
Dalam perjalanan kehidupan, mulailah beberapa pelanggan datang. Teman-teman bule dari adik-adik saya mulai memesan baju buatan saya. Wow it's a big thing.
***
Pilih anak atau pilih baju! Begitu kira-kira ultimatum yang diberikan, ketika saya pendarahan anak pertama saya.
Akhirnya, semua yang sedang berjalan perlahan melambat dan hilang sama sekali.
Ketika anak-anak mulai besar, keinginan untuk memulai tidak sedahsyat di awal. Penyakit malas itu lebih mencengkram.
Baca juga : Menggali Ide yang Ada
Beberapa jahitan sedikit mulai sedikit dieksekusi, meskipun hanya untuk anak-anak saja.
Mulai mengajarkan teman-teman cara menjahit.
***
Sampai di titik ini, Ananda cantik sudah besar dan mulai memasuki irama seperti yang saya lakukan dulu. Tetapi passion nya lebih ke merajut benang.
Sedikit demi sedikit irama itu pasti akan sama.
Love Audy
Baca juga:










.jpg)
0 Comments:
Posting Komentar