Menu

 

Lembayung

 








Hati Bulan Oktober


Menggerakkkan jari jemari untuk memulis, mengisi blog rasanya sedikit seret!

Sudah keenakkan menulis di Facebook AJPena. Padahal sebetulnya sama-sama website. Hanya di AJPena lebih simple dan bisa di artikan dengan gambar. Maksud dan tujuan hati sudah tersampaikan.

Saya rasa untuk menulis harus dengan tekad kuat seperti sekarang ini dan harus subuh. Kalau sudah lewat dari jam 5 subuh, berantakkan. 

Kilas balik bulan Oktober lalu, bulan kenangan dalam keluarga kecil kami juga keluarga besar. 

Ananda Cantik

Mulai dari Ananda cantik berulang tahun yang ke 15 tahun juga Ibu mertua yang ke 85 tahun, perjalanan pertama kali sekeluarga (lagi). Walaupun kami sudah tidak punya kendaraan roda empat, tetapi Tuhan baik menyediakan apa yang kami perlu. Bless for people around us. Tempat tinggal dan semuanya Tuhan sediakan.

Baca juga : Travel Together 

"Sehat terus ya, De!" Doa untuk Ananda cantik ketika dia merayakan ulang tahunnya yang ke 15 tahun. 

Sungguh Tuhan itu baik, semua ada jalan keluar untuk memberikan Ananda ulang tahun yang sempurna, dengan kue yang cantik juga tumpengan nasi kuning. Rasa barat dan tradisional bercampur hehehe entahlah rasanya lebih afdol.

Apalagi kedua Ananda sekarang punya teman-teman yang bisa mereka andalkan di dalan gereja. Meskipun mereka lebih dewasa, tetapi saya sih berharap bisa membawa keduanya lebih mendekat kepada Tuhan.

Nah, Ananda cantik dapat kue (lagi) dari kakak-kakak rohaninya. Surprise!

Ananda Ganteng

Lain cerita dengan Ananda ganteng, sekarang mulai diberi kesibukkan untuk mengurus perusahaan Arsitek PCA setiap hari harus meng-upload konten. Tadinya belum seirama dengan saya .. ternyata bisa juga! 

Jadi ingat cerita di film Nemo. Ketika dia hilang di Sydney, ayahnya Merlin dan teman ikan yang ketemu di perjalanan, Dori bertemu rombongan keluarga Turtle, penyu. Semoga sobat yang baca sudah nonton ya. Disitu ada adengan ketika mereka harus masuk dan keluar dari arus yang kencang.

Nah kira-kira begitu kalau membayangkan Ananda masuk dalam arus pergerakkan saya sebagai ibu yang menulis. Dia bisa!

Selain menulis konten Ananda juga sudah masuk di semester 5, dan memilih magang si perusahaan ... tentulah dengan Ayahandanya sebagai dosen pembimbing.  Ada satu temannya yang bergabung. 

Kalau kilas balik cerita sebelum ini sebetulnya saya sudah mengingatlan untuk bertanya dengan temannya yang lain. Maksudnya ditawarin magang. Ternyata tidak! Jadi saya dapat cerita dari Ananda, ada temannya yang kecewa karena tidak diajak. Mereka memilih kegiatan lain, seperti berkarya di desa-desa, jadi seminggu sekali harus traveling ke desa, itu membutuhkan ongkos. Sedangkan kalau magang Ananda membuat tugas berupa gambar yang akan dikoreksi setiap minggu melalui zoom dengan "dosen pembimbingnya" yaitu ... LOL.

Baca juga : Age Talk


Hubby dan Saya

Seperti biasa kesibukkan saya dan Hubby, dalam pelayanan di gereja. Sekarang dipercaya untuk membuat komunitas kecil untuk berdoa, memuji dan meyembah bersama dalam wadah yang kamj beri nama Cool Barsi Tehillah, artinya Nyanyian Pujian untuk Tuhan.

Menjaga api untuk tetap menyala, memang tidak mudah. Memperbaiki diri apalagi. Kalaulah .... saya rasa hanya bisa memikirkan sekilas dan minta ampun dalam hati saja untuk perkataan negatif yang akan keluar.

Semangat!

Oktober juga ada momen kenangan alm. Ayahanda. Setiap tgl. 28 October yang dirayakan sebagai Hari Sumpah Pemuda juga hari ulang tahun. 

Eaa .. sebetulnya enggak mau diingat-ingat ... teman pengerja ada yang sama tanggal ulang tahunnya. Jadi deh ... banyak kilas balik!

Tantangan datang lagi dalam mengelola keuangan. Tetapi kalau sekarang ada izin yang didapat. Semoga bisa lulus! 

Kalau sudah urusan ini, rasa di hati itu berkecamuk, ada malu, marah semuanya deh! Mau tidak mau masuk dalam jaring ini. 

Jual Buku

Mulai menjual buku yang ditulis ... tapi saya tidak suka secara langsung ... apa boleh buat. 

Benar kan! Saya memang tidak terlalu suka .. karen suka sakit hati hahaha. Ada yang hanya membaca saja ... tidak ada balasan apa-apa. Masih mending kalau ada yang membalas dengan sopan dan seperti biasa basa-basi. 

Saya rasa sakitnya tuh disini sebagai seorang penulis hehehe. 

Makanya Indonesia bukan negara yang ratingnya tinggi di dunia dalam hal membaca. Saya akui juga memang lebih enak menonton film daripada membaca buku.

Aih, menyalahkan pembeli! Enggaklah ... semua punya keinginan masing-masing. Tetapi prinsip saya sih cuma satu ... ada tata cara dalam bergaul dan berkomunikasi.

'nd

Ya sudahlah itu cerita kaleidoskop perjalanan hidup di bulan Oktober. Setiap orang pasti punya cerita yang lebih menarik, sedih juga menantang. 

Saya rasa banyak yang lebih ... ceritanya dari saya. Kembali lagi harus menerima dan mengucap syukur untuk perjalanan hidup yang seperti roller coaster.


Baca juga: Roller Coaster in Life


Semoga semua selalu sehat ya!


Love, Audy Jo 



Share:

0 Comments:

Posting Komentar

AJPena Online Class

Buletin My World

Klik Ikuti - Untuk Cerita Terbaru

Ebook Audy Jo







Klik Gambar Buku untuk Beli
Pembayaran via : CC, Alfamart, GoPay, OVO

Advertisement