Menu

 

Saltum

 





Salah Kostum

Audy Jo ~ Kadangkala sebagai manusia ada rasa kepo, hem ... bahasa apa ya? 


    Coba cek di KBBI V, apakah ada artinya. Ternyata ada, artinya, rasa ingin tahu yang berlebihan tentang kepentingan atau urusan orang lain.

    Sepertinya saya pernah membaca artikel yang menyebutkan beberapa bahasa anak gaul dimasukkan ke dalam kamus bahasa Indonesia. Saya rasa ini salah satunya.

    Tulisan hari ini, bukan ingin mengajarkan tentang bahasa gaul, tetapi saya ingin belajar menjabarkan arti dari kepo. Saya ambil dari peristiwa yang terjadi di sekitaran kita.

    ***


    Baca juga : Batik Kain?


    Malu atau Malu-maluin

    Ibu-ibu paling cepat kalau menggosipkan sesama perempuan. Apalagi dalam suatu acara, biasanya saling "menyatakan diri" melalui penampilannya. Tentulah yang mengerti mode sudah pasti tahu, branded, merek kenamaan yang dipakai. Sudah pasti di kepala hitungan nominal keluar. Ibu Anu, nilainya segini ... yang Ani nilainya segini .... Enggak munafik sih, kadang saya juga begitu, meskipun saya tidak terlalu mengerti harga-harga barang yang dipakai. Tetapi saya bisa menilai dari komposisi warna, ataupun padu padan dan juga pantas atau tidak pantas para tamu perempuan berpenampilan.


    Baca juga : 
     
    Memilih Busana Yang Tepat 
     
    Model Pakaian menentukan pribadi seseorang 

    Mau Pakai Baju Seperti Mama


    Ada kekuatiran tersendiri ketika akan menghadiri suatu acara. Untuk menghilangkan kekuatiran itu sebelum acara bisa mempersiapkan terlebih dahulu.

    Yang harus diperhatikan :

    1. Pantas atau tidak pantas cara kita berpakaian. Beruntung kalau ada dress code yang tertera di undangan. 

    2. Lebih baik memakai warna netral, atau corak yang sulit atau dirasa jarang ada yang punya (walaupun ada kemungkinan bertemu dengan yang sama)

    3. Persiapkan selendang, syal atau pashmina dengan corak polos, spesial untuk emergency. Simpan dalam tas.

    4. Memakai aksesoris untuk memperindah penampilan.

    5. Sewaktu sampai di tempat acara, saya akan memperhatikan sekeliling untuk mencari kemungkinan berbusana sama. Sehingga menghindari kejadian yang memalukan.

    Kalau pas kejadian, rasanya wajah ini ingin ditenggelamkan di air. Hehehe kelelep.

    Pernah sih kejadian, sewaktu keluarga mau mengantar saya ke Ausie. Adik saya memakai baju yang sama dengan waiters di tempat makan. Malu? Tentu dong! Buru-buru ke kamar mandi mengganti baju. 

    Yang bikin tambah malu, waiter tahu dan menyindir adik saya. Sebetulnya menyebalkan. Tetapi lagi ditutup rasa malu, dan saya waktu itu tidak ambil pusing. Padahal waiter itu enggak sopan.

    Kejadian Selalu tidak terduga

    "Duh, kasihan ibu itu bajunya sama."

    Sudah saya singgung di atas. ketika masuk ke dalam ruangan secepat kilat harus bisa "menyoroti" satu ruangan, untuk mengetahui siap-siapa yang busananya sama dengan yang kita pakai.

    Dengan warna netral, bisa kita abaikan karena tidak terlalu nampak secara signifikan. 

    Yang saya perhatikan, pernah dua orang ibu memakai baju dengan corak yang sama. Meskipun dengan potongan jahitan berbeda, tetapi karena corak busana sama persis, saya anggap itu baju keluaraan satu perusahaan yang sama.

    Baca juga : Baju Hangat Kesayangan 

    Barangkali itu baju seragam, kata Hubby, sewaktu saya menceritakan kejadian itu. Saya rasa tidak, karena mereka berbeda dalam organisasi kegiatan. 

    Dari kejadian itu, untuk meminimalisir penampilan yang tersorot, kedua ibu tidak mau berfoto bareng. Entar kelihatan banget. 

    Nah, peristiwa seperti ini paling saya hindari. Malas bangettt ....apalagi sudah mematut diri dengan cantik, membuang waktu beberapa jam sejak bangun tidur untuk mempersiapkan mengikuti acara spesial. 

    Sesampai di tempat acara rasanya semua mata memandang, ada yang terkekeh ada juga yang tersenyum kecil. Ada juga yang pura-pura tidak memperhatikan menghindari para ibu menjadi salah tingkah. 


    'nd

    Sebelum menghadiri acara, pastikan dress code yang ada. Kalaupun tidak ada informasi dan kenal dengan penyelenggara, bisa ditanyakan untuk memastikan.

    Biasanya pertemuan grup juga bisa ditanyakan dalam grup di gawai. Harapannya sih ada informasi dress code, sehingga menjadi mudah dalam pemilihan busana. 

    Cuma kok ada ganjalan dalam hati, kalau busana yang dipakai Batik, bisakah bertemu dengan tamu yang memakai busana sama persis. Bagaimana? Semoga tidak lupa membawa selendang yaaa.


    Love, Audy

    Share:

    0 Comments:

    Posting Komentar

    AJPena Online Class

    Buletin My World

    Klik Ikuti - Untuk Cerita Terbaru

    Ebook Audy Jo







    Klik Gambar Buku untuk Beli
    Pembayaran via : CC, Alfamart, GoPay, OVO

    Advertisement