Menu

 

Minggu sama dengan Keluarga?


To3 Fam


Minggu kadang disebut, Hari bersama Keluarga.

Bersyukur kalau anak-anak masih mau diajak jalan bersama.

Tahapan mereka kecil masuk remaja, menuju dewasa berbeda.

Maunya nihhh, tetap apa kata mama dan papa. Bisa sih! Masalah hanya dicara berbicara dan nada bicara.

Kadang enggak pas. Hubby tanya, "dulu waktu kecil perlakuan ke orang tua, gimana?" Deg!

Selamat Pagiii


Love, Audy

Peluk cium buat keluarga🤗❤



Share:

Tetap Semangat Menjaga "Level Tengah"

 




Namanya juga cuap-cuap akoe, cerita diri. Jadi bahasan enggak jauh dengan penulis, benar enggak?

Seperti biasa kalau mau belanja agak lengkap harus "turun gunung" pergi ke supermarket lebih besar. Ada sih minimarket "dekat" rumah. Hihihi semua dikasih tanda kutip. Maksudnya "dekat" minimarket satu-satunya yang terdekat kalau jalan kaki yaaa 10 menit deh! Hemm kalau di kilometer berapa yaa? Nantilah saya ukur lagi. LoL

Menunggu jam buka, kadang kelewatan. Ampun mau masak jam berapa ini! 

Beda dengan tempat tinggal yang lama. Dekat rumah ada tukang sayur, mini market yang 24 jam. Rinduuu! Iih! apaan. bukan kampung sendiri tapi dirindukan. ya iyalah cari uang dapur di sana.

Ya sudahlah sekarang pembahasan di tempat tinggal baru saja.

Sudah pernah main belum ke Bukit Ligar Bandung? Yang sudah pernah pasti tahu lokasinya dan suasananya.


BACA JUGA


Kadang kalau sudah di rumah disuruh pergi lagi malasss. Sudah masuk rumah pengennya diamm aja ngadem. Dingin di dalam rumah.  Karena toko jauh mau enggak mau harus keluar.

Masih beruntung ada rumah yang jualan bahan sayuran dan bumbu dapur "dekat" rumah juga.

Masak jadi ga keburu pagi hari.

Masak apa hari ini?

Sudah dua hari masak Teriyaki hahaha. Permintaan ibunda. Karena Teriyaki pertama kurang kecapnya. Penasaran, minta yang kedua.


Happy weekend ah!


Love, Audy 

Share:

Ngontent Tiap Hari Ndalila



Rabu Parenting

Kenapa sih tiap hari ada judul?

Ahaaa pertanyaan asyik!

Ayoo kenapa?

Enggak kenapa-kenapa juga.

Namanya juga kelas menulis buku ... buku digital sooo harus banyak belajar menulis.

Enggak punya ideee!

Lah, kan udah dikasih tema ahh lope you. 

Setiap perjalanan hidupkan banyak, enggak mungkin masih diposisi bayik ajah. 

Kemonlah galiii cerita pengalaman sesuai temaaa yaaa

Cuscs nulisss!

Pssst ... udah belajar telegraphkan?

Telegraph? 

Iya ... Nulis BLOG di telegram seperti ini👇

KELAS EBOOK BULANAN


Buat content setiap hari, sedikit membutuhkan usaha. Apalagi tiba-tiba blank. Mau nulis apa?

Memang sih enak buat schedule untuk di upload di jam tertentu. Kadang yang kita share kok ga pas dengan suasana pas hari H nya.

Jadi suka dadakkan buatnya. Walaupun tetap buat schedule juga. Memudahkan saja.

Mempunyai banyak grup apalagi. Pengen berbeda enggak mau sama.

Lah! Wong orang di grup satu  kadang sama dengan di grup lain.

Bosen kali. LOL.

Semangat buat contentnya ahh!

Love, Audy



Share:

Membuka Wawasan

 



Tujuan awal diadakan proposal ini, untuk menambah wawasan para perempuan khususnya dan sebagai tujuan utama ingin memajukan literasi Indonesia.

Channel Kenal Ebook sebagai salah satu kelas pembelajaran di Indscript Creative  ingin juga turut serta memberikan pembelajaran gratis.

Mengajak masyarakat, khususnya para perempuan untuk belajar memang tidak mudah. Perlu usaha yang ekstra, membuat program yang pas dengan keinginan semua.

Walaupun rasanya sudah pas, masih ada yang belum puas. 

Tidak semua orang terpuaskan yaa! Enggak akan ada yang sama seratus persen.

Yang penting harus sampai kepada para perempuan, bahwa apa yang mereka pelajari untuk meningkatkan kemampuan diri lebih dari biasanya. Menjadi perempuan yang "Plus-Plus".

Bukan hanya sebagai ibu, pekerja kantoran, emak dasteran, emak talenan tetapi menjadi seorang super woman untuk keluarga dan khususnya untuk anak-anak. Sehingga mereka bisa berbangga melihat bundanya yang luar biasa.

Anak-anak itu akan menjadi pemimpin negara, perusahaan maupun para leader di negara tercinta, semua karena didikan bunda.

Perempuan yang banyak kebisaan diharapkan bisa membagi ilmunya untuk membantu yang lain. Harapan sih, semua tanpa materi yang dibayarkan alias gratis.

Mencari perempuan seperti itu memang tidak mudah. Bertanya satu dengan yang lain. "Mau mengajar di kelas saya?"

Kadang jawaban, "tidak bisa. Ah, malu. Sepertinya belum bisa. Males." Beragam jawaban bisa diucapkan.

Entahlah! Kalau dilihat dari jawaban di atas. Kok rasanya jadi seperti putus asa.

Kembali lagi, niat semula. Mau enggak memajukan pendidikan para perempuan Indonesia.

"Bagaimana? Kontribusi apa yang sudah diberikan, Bunda?"



Love, Audy




Share:

Memoar






Audy Jo 


Perjalanan hidup kadang perlu dituliskan sebagai pembelajaran bagi para pembacanya. Tidak semua sama alur hidupnya.

Share:

Tidak Ada Yang Mustahil






Dari tanggal 17 Januari sampai hari ini masih membuat dasar untuk suatu perusahaan. Rasanya seperti berputar. Frasanya seperti "terhantam deburan ombak yang keras"

Mencari teman seirama susah juga. Karena bermain di ladang baru. Beruntung bisa bertemu teman- teman yang mau membantu.

Dijalani saja dulu.

Mempunyai perusahaan AJPena dengan produk KaLBOO

tambah lama, tambah dalam ilmunya.

Mau nambah pelajaran nulis website, harus beres punya sendiri juga. Semangat yaa.

Mencoba lebih keras menempa diri. Walaupun kadang mencuri-curi waktu supaya bisa nonton film kesayangan. Kerja jadi double karena dua gadget dinyalakan. Satu laya laptop dan satu lagi layar handphone.

Begitulah multi talenta kata pepatah. Semua perempuan bisa mengerjakan semua hal secara bersamaan. Keren yaa Tuhan menciptakan perempuan. 

Hari ini apa yang sudah dikerjakan?


Love, Audy

Share:



AJPena Online Class

Buletin My World

Klik Ikuti - Untuk Cerita Terbaru

Ebook Audy Jo







Klik Gambar Buku untuk Beli
Pembayaran via : CC, Alfamart, GoPay, OVO

Advertisement