Kertas surat?
Jaman gini masih ada?
Pertanyaan yang terus berputar di kepala. Kayaknya kalau jaman pas kuliah masih ada.
Untuk anak jaman sekarang kayaknya enggak ada. Kebanyakan sudah pakai gadget dengan beragam emoticon penanda emosi pada saat menulis.
Walaupun begitu, bolehlah kita belajar warna-warna kertas yang penuh arti. Siapa tahu pas lagi mumet sama gadget, mencoba hal yang lama dengan cara berkirim surat.
Ada 2 cara bahasa yang akan kita pelajari. Yang dimaksud di sini bahasa isyarat yaa.
A. Bahasa Kertas:
1. Warna Putih:
Kertas surat yang biasa digunakan.
2. Merah muda dan biru muda: Sering digunakan dalam menulis surat cinta. Yang Artinya: aku cinta padamu
3. Hijau muda:
Artinya: Berikan aku harapan dan aku akan setia padamu
4. Kuning muda:
Berarti cemburu.
5. Merah menyala :
Aku marah padamu
6. Ungu :
Berarti aku amat tertarik padamu.
Biasanya surat-surat itu berwarna muda.
Surat apa yang biasa Anda terima?
B. Bahasa Perangko:
Yaitu meletakan perangko dengan cara yang lain dari yang biasanya.
1. Perangko ditaruh di kanan atas sampul:
- miring artinya: cepat balas ya!
- melintang artinya: cintakah kau padaku?
- terbalik artinya: tak perlu surat ini dibalas.
2. Perangko ditaruh di kanan bawah sampul:
- tegak artinya: aku bahagia karena cintamu.
- miring artinya : harap segera dibalas.
- melintang artinya: aku tak percaya lagi.
3. Perangko di kiri atas sampul:
- tegak artinya: aku cinta padamu.
- miring artinya: percayalah padaku, aku masih sayang padamu.
- melintang artinya: jangan hiraukan aku lagi.
- terbalik artinya: aku sangat benci padamu.
4. Kalau perangko di kiri bawah sampul:
- tegak artinya: aku sedang berduka.
- miring artinya : sejak pertama aku sudah mencintaimu.
- melintang artinya: maaf hatiku tidak padamu lagi.
- terbalik artinya: semoga kau dapat penggantiku.
Sampai sekarang belum pernah sih dapat perangko yang terbalik- terbalik hahaha.
Kamu gimana?
Love, Audy